Debu

Aku debu di antara berlian Aku runtuh di antara kalian Tapi pernahkah ada yang menoleh? Pernahkah ada tangan yang mencolek? Sempat ragu yang tak berkesudahan Sambut pilu munculkan pertanyaan Haruskah aku gugur dalam-dalam? Atau haruskah aku pertahankan? ha-ah Semua melupa Menjadikanku seperti angin lalu Mengabaikan kerja kerasku, ha-ah (ha-ah-ah-ah-ah) Sempat ragu yang tak berkesudahan Sambut pilu munculkan pertanyaan Haruskah aku gugur dalam-dalam? (ha-ah-ah) Atau haruskah aku pertahankan? ha-ah Semua (semua) melupa (melupa) Menjadikanku seperti angin lalu Mengabaikan kerja kerasku, ho-oh Semua (semua) membuta (membuta) Sampai aku jadi seorang yang berarti Terlambat dihargai (Pastilah terus ku 'kan) ho-oh (Pastilah terus ku 'kan) ho-oh (Semua kulewati ragu) Sampai aku tak lagi pilu, (ho-oh) Wo-oo Semua melupa Menjadikanku seperti angin lalu Mengabaikan kerja kerasku, wo-oo (Semua) semua (membuta) membuta Sampai aku jadi seorang yang berarti Terlambat di, terlambat dihargai