歌詞

Dalam benakku lama tertanam Sejuta bayangan dirimu Redup terasa cahaya hati Mengingat apa yang t'lah kauberikan Waktu berjalan lambat mengiring Dalam titian takdir hidupku Cukup sudah aku tertahan Dalam persimpangan masa silamku Coba 'tuk melawan Getir yang terus kukecap Meresap ke dalam relung sukmaku Coba 'tuk singkirkan Aroma nafas tubuhmu Mengalir mengisi laju darahku Semua tak sama, tak pernah sama Apa yang kusentuh, apa yang kukecup Sehangat pelukmu, selembut belaimu Tak ada satu pun yang mampu menjadi sepertimu Apalah arti hidupku ini Memapahku dalam ketiadaan Segalanya luruh lemah tak bertumpu Hanya bersandar pada dirimu Ku tak bisa, sungguh tak bisa Mengganti dirimu dengan dirinya Coba 'tuk melawan Getir yang terus kukecap Meresap ke dalam relung sukmaku Coba 'tuk singkirkan Aroma nafas tubuhmu Mengalir mengisi laju darahku Semua tak sama, tak pernah sama Apa yang kusentuh, apa yang kukecup Sehangat pelukmu, selembut belaimu Tak ada satu pun yang mampu menjadi sepertimu Semua tak sama, tak pernah sama Apa yang kusentuh, apa yang kukecup Sehangat pelukmu, selembut belaimu Tak ada satu pun yang mampu menjadi sepertimu (Sampai kapan kau terus bertahan?) (Sampai kapan kau tetap tenggelam?) (Sampai kapan kau mesti terlepas?) (Buka mata dan hatimu) (Relakan semua)
Writer(s): Satriyo Tudi Wahono Lyrics powered by www.musixmatch.com
instagramSharePathic_arrow_out