Letra

Kau bagaikan malam Memangu gentar, menjemput siang Kau adalah fajar Merampas lena subuh nan sunting Tersihir aku, membilang sifir-sifir Panjang tanpa bayang Haruskah aku mengurung diri Pada pesona cinta ini? Renungnya masih tak ku rasa madunya Dan bisakah aku sering terlupa cinta? Keringlah air matamu andainya cinta Di pangkuan reda Kau degup jantungku, juga darahku Lalu bersatu menjadi cinta Kau, bawalah rindu Lama terkurung pada hirakku Terpegan aku bersama nafas-nafas Panjang tanpa malam Haruskah aku mengurung diri Pada pesona cinta ini? Renungnya masih tak ku rasa madunya Dan bisakah aku sering terlupa cinta? Keringlah air mataku andainya cinta Di pangkuan reda Kau degup jantungku, juga darahku Lalu bersatu menjadi cinta Dan nistakah aku sering terlupa cinta? Keringlah air mataku andainya cinta Di pangkuan rawana Kau degup jantungku juga darahku Lalu bersatu menjadi cinta Bawalah rindu, oh, oh-oh-oh Bawalah rindu, oh Menjadi cinta, oh
Writer(s): Maulana Lyrics powered by www.musixmatch.com
instagramSharePathic_arrow_out